Senin, 23 Januari 2023

5 Rekomendasi Buku Nonfiksi Untuk meningkatkan Kualitas Hidup

 

5 Rekomendasi Buku Nonfiksi Untuk meningkatkan Kualitas Hidup

sumber foto

Januari hampir berakhir, nih. Semangat memulai hidup baru di awal tahun sudah menyusut? Tenang,  belum terlambat kok untuk meningkatkan kualitas hidupmu di tahun 2023. Kalau kamu sudah melupakan tentang resolusi tahunan karena tidak pernah terwujud,  yuk simak 5 rekomendasi buku nonfiksi ini untuk membantumu meningkatkan kualitas hidup dan menuntaskan segala target dan resolusi tahunanmu.

1.      1. Atomic Habits


sumber gambar



Atomic Habits adalah salah satu buku nonfiksi yang dijuluki The Instant Worldwide Bestseller. Buku ini menduduki peringkat satu di The New York Times, The Wall Street Journal, Amazon, dan Audible. Mengapa buku ini begitu populer? Apakah the hype really worth? The answer is 100% yes.

 

Ditulis oleh James Clear, seorang pakar kebiasaan, buku ini disebut sebagai buku panduan atau manual untuk mengubah kebiasaan. Atomic Habits menggaris bawahi bagaimana usaha perubahan 1% dapat menciptakan hasil luar biasa yang memuaskan. Jika kamu ingin tahu cara untuk membentuk kebiasaan baik atau mungkin untuk say goodbye to kebiasaan buruk, intip rahasia empat kaidah perubahan yang telah dijabarkan oleh James Clear.

 

Sesuai judulnya, buku ini membantu kita memahami atom-atom dari habits. Buku ini dapat kamu temukan di toko buku gramedia seharga 108.000- rupiah. Untuk lebih mengenal James Clear dan karyanya, kamu bisa baca review Atomic Habits  di siniJangan lupa kunjungi juga situs resmi Atomic habits oleh James Clear dan instagram @jamesclear, ya.

 

2.      2. Blink*



sumber gambar


Pernah kamu bingung dalam menentukan pilihan? Pernahkah kamu menyesali keputusanmu sebab tidak memiliki banyak waktu untuk berpikir? Mungkin kamu perlu buku yang satu ini, Blink. Blink ditulis oleh Malcolm Gladwell, seorang penulis buku dan staff Writer di New York Times (sebelumnya ia telah bekerja di The Washington Post). Seperti buku pertama Gladwell,  The Tipping Point, Blink sukses menyandang status yang sama dengan buku tersebut, yaitu The International Bestseller.

 

Melalui Blink, Malcolm Gladwell menghidangkan penjelasan terkait kemampuan alam bawah sadar  manusia dalam menilai dan memutuskan sesuatu. Kemampuan penilaian dalam dua detik pertama ini, ia sebut sebagai kemampuan berpikir tanpa berpikir.

 

Dalam Blink, Gladwell mengajak kita untuk memahami alam pikiran manusia dan menyuguhkan contoh studi kasus terkait pikiran manusia yang terjadi dalam kehidupan nyata . Selain itu, dijelaskan pula proses kerja, manfaat, serta bahaya dari snap judgment dan thin slicing yang sering manusia gunakan dalam mengambil keputusan.

 

Ayo pahami alam pikiran kita. Semoga setelah membaca buku ini, kita dapat mengasah kemampuan berpikir tanpa berpikir, sehingga kita menjadi ahli dalam mengambil keputusan sekejap mata dengan tepat sasaran. Buku Blink di Gramedia dibandrol seharga 68.000 rupiah.

 

3.      Mindset

sumber gambar


Seorang profesor psikologi di Universitas Stanford, Carol S. Dweck, merilis sebuah buku yang berjudul Mindset.  Melalui buku ini, Prof. Dweck memperkenalkan dua jenis mindset (pola pikir) manusia, yaitu mindest berkembang (growth mindset) dan mindset tetap (fixed mindset).  

 

Mindset manusia sangat menentukan  pencapaian keberhasilan dan tingkat kebahagiaan  dalam  hidupnya. Dalam  buku  Mindset ,  kita dibawa untuk  menyelami lebih dalam  proses terbentuknya pemikiran  manusia. Tidak hanya  itu,  buku  ini juga memberitahu langkah-langkah untuk mengembangkan kecerdasan berpikir tersebut. Buku  ini dilengkapi dengan contoh studi kasus nyata dan hasil penelitian tim Dweck terhadap orang dengan mindset tetap dan mindset berkembang.

 

Dweck menyatakan rata-rata orang suskses memiliki mindset berkembang. Ia juga percaya bahwa kecerdasan  berpkir itu dapat diperoleh dan ditingkatkan. Apakah kamu memiliki mindset tetap atau berkembang? Apakah kamu ingin meningkatkan kecerdasanmu?  Kamu dapat mengetahuinya dengan membaca buku Mindset ini. Buku ini dapat kamu bawa pulang dari Gramedia dengan  menyiapkan isi dompet sebesar 111.000- rupiah.

 

4.      The Introvert Advantage

Sumber Gambar


Pernahkah  kamu  mendengar stereotip bahwa introvert adalah orang-orang pendiam dan pemalu, sedangkan ekstrovert adalah orang-orang yang aktif dan  supel? Bersama buku  The Introvert Advantage,  kamu akan  mengerti bahwa  pengertian introvert tidak sama dengan  pendiam dan pemalu.

 

Buku  ini cocok untuk  kamu  para introvert yang merasa kesulitan mengikuti pergerakan dunia ekstrovert. The Introvert Advantage mengajak pembaca mengenali  lebih dalam pribadi introvert.

 

Dalam buku ini, Marti Olsen Laney menjabarkan pengertian introversi, proses introvert dalam menyimpan dan menyalurkan energi, kekurangan dan kelebihan introvert serta cara menanganinya.

 

Buku ini dapat disebut sebagai buku saku introvert dalam memahami dirinya dan dunia luar hingga mencapai keberhasilan di dunia ekstrovert.

 

5.      Menjadi Wanita Paling Bahagia



Buku ini mengangkat tema  mental health bagi wanita. Berupa sebuah antologi, buku yang ditulis oleh dua belas penulis ini berisi kisah-kisah  nyata yang mengajak pembaca larut dalam perjuangan wanita menjaga kesehatan mental. Tidak hanya berisikan kisah-kisah inspiratif  yang penuh  hikmah, buku ini juga dilengkapi dengan tips untuk menjadi wanita bahagia. Buku  Menjadi Wanita  Paling Bahagia dapat kamu temukan di Penerbit Perkasa Creative Writing.

 


Itulah 5 rekomendasi buku nonfiksi yang dapat kamu baca di awal tahun ini. Semoga buku-buku ini dapat membantumu kembali memahami diri dan mengatur strategi untuk mencapai resolusi atau pun targetmu di tahun 2023. Dengan begitu, semoga kamu bisa meningkatkan kualitas hidup dan menemukan kebahagiaan dalam hidup.










Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Thought: Bangku Suporter

Saya selalu meyakini bahwa saya adalah seorang suporter--pendukung bagi orang lain. Bukan karena ingin disukai, diterima, atau t...